Puisi Bunga Merah Melayu

oleh : loedpri

usia kita sudah memasuki senja
sama sama capek
bak bunga merah yang mulai surut semangatnya….

tak perlulah
remuk redam untuk hal yang tak pasti…
hematlah sang semangat
tuk persiapan menuju
padang perburuan nan abadi….
jelaga jelaga hitam diwajahku…
biarlah menjadi penghias abadi…
dari masa lalu
yang akan menemanimu
mengarungi
padang perburuan nan abadi….
bertemankan rindu padamu Illahi

baca juga : bercengkrama dalam kebisuan

terimakasih pada semua warna yang telah ikhlas menemaniku sampai akhir nanti
sungguh….
aku tak menyesal telah mengenalmu
dan padamu..
mandalawangiku…
terimakasih telah
dengan cerobohnya
kamu menemaniku
hingga saat ini

sungguh usia diriku telah menua….
rambut putih mulai tak terhitung
bagi kita berdua mandalawangiku
mari kita persiapkan dengan baik padang perburuan kita
kita kumpul kan yang pasti pasti saja….
tanpa rasa malu dicampur perlu
ibarat…
ilalang yang mulai mengering dimusim kemarau…
insyaAllah