Assessment Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Kebumen  

Kebumen. LPMP Jateng, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Tengah memfasilitasi kegiatan Assessment Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kebumen. Kegiatan dilaksanakan selama 2 hari, tanggal 30-31 Maret 2021.  Bertempat di Hotel Candi Sari yang berada di pingir jalan raya Karanganyar Kebumen. Peserta sejumlah 12 orang yang berasal dari para kepala  Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kebupaten Kebumen.

Kegiatan dibuka oleh Bupati Kebumen, Bapak H. Arif Sugiyanto, SH, dengan didampingi Wakil Bupati,Ibu  Hj. Ristawati Purwaningsih, S.ST, MM, Sekretaris Daerah, Bapak H. Ahmad Ujang Sugiono, SH, Kepala BKPPD, Bapak Drs. Asep Nurdiana, M.Si, dan kepala LPMP Jateng, yang diwakili Dr. Sri Widarti, M.Pd. Pejabat Fungsional Widyaprada Ahli Madya, sekaligus koordinator pengembangan model kemitraan penjaminan mutu pendidikan.

Bupati Kebumen menyampikan bahwa semua pimpinan OPD harus berupaya menjadikan pemerintahan sebagai good governance, yang baik dan terbuka. Kegiatan assessment merupakan perwujudan dari merit system. “Akan dihasilkan para kepala dinas yang bekerja dengan happy, sesuai minat dan bakat, serta secara tulus dan iklas”, lanjut Beliau. Hasil assessment terdiri atas 5 kriteria, yaitu: Sangat Potensial, Potensial, Cukup Potensial, Kurang Potensial Dan Tidak Potensial. “Kebetulan saya akan membuat musium, dengan menggunakan gedung atau ruang yang ada. Nanti yang hasilnya tidak potensial dimasukan di situ”, candanya. “Kegiatan dilaksanakan sesuai dengan anggaran yg disediakan, jangan hanya sukses dari segi proses, tapi juga hasilnya. Tujuan kegiatan ini untuk memberikan support dalam bekerja dengan merefresh kembali pikiran. Beliau juga mengajak untuk menjaga komitmen dalam assessment ini. “Ini untuk kita semua, jangan tegang, rileks saja mengerjakannya, yang penting ketulusan dalam mengerjakan”, tandas Beliau untuk memotivasi dan menambah semangat peserta dan penyelenggara.

Dr. Sri Widarti, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan organisasi pemerintah adalah untuk memberikan layanan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat. Kegiatan assessment merupakan bagian tak terpisahkan dari upaya untuk selalu meningkatkan kapasitas dalam rangka menciptakan pelayanan prima. Salah satunya dilakukan dengan mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). LPMP Jateng telah mencapai WBK pada tahun 2017 dan kemudian pada tahun 2020 berhasil meraih WBBM. Beliau berharap bahwa melalui assessment ini akan menunjang OPD di Kabupaten Kebumen untuk meraih hal yang sama.

Kegiatan dengan peserta para pejabat esselon II ini dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) dengan didukung oleh  Tim Assessment LPMP Jawa Tengah serta menghadirkan Prof. Dr. Samsudi, M.Pd. sebagai assessor. LPMP Jateng telah lama bergandeng tangan dengan perguruan tinggi, khususnya dalam rangka optimalisasi fungsi kemitraan penjaminan mutu Pendidikan.  (Dar)